Membuat Ayam Goreng Kecap
Bahan-Bahan :
- 1 ekor ayam, potong-potong
- Merica bubuk. 1/2 sendok teh
- Air jeruk lemon. 1 sendok makan
- Garam. 1.1/2 sendok teh
- Minyak goreng untuk menggoreng
- Margarin untuk menumis, 100 gram
- Gula pasir, 1.1/2 sendok makan
- Bawang bombay, potong panjang, 1 buah
- Bawang putih, memarkan dan cincang kasar, 3 siung
- pekak, 1 buah
- Garam, 1/2 sendok teh teh
- Kecap manis, 4 sendok makan
- Air 200 ml
- Air jeruk lemon, 1 sendok teh
- Daun bawang, iris miring. 1 batang
Bahan Pelengkap:
- Jeruk limau. 1 buah
Cara Membuat Ayam Goreng Kecap :

- Daging ayam di lumuri air jeruk lemon, garam dan merica, dan diamkan kurang lebih 30 menit.
- Goreng ayam menggunakan minyak panas di atas api sedang sampai matang dan berwarna kecoklatan. Angkat dan sisihkan.
- Panaskan margarin hingga meleleh, kemudian masukkan gula pasir, biarkan sampai larut dan kecoklatan.
- Tumis bawang bombay, bawang putih dan pekak sampai beraroma harum.
- Tambahkan kecap manis dan garam, aduk sampai rata. Masukkan air beserta air jeruk lemon, masak hingga kental dan bumbu meresap.
- Masukkan ayam, aduk rata hingga ayam terbalut bumbu. Tambahkan daun bawang sebelum diangkat kemudian aduk rata.
- Sajikan dengan nasi hangat dan jeruk limau.
Ketika anda sedang berada di tulungagung jangan lupa untuk melihat berbagai referensi makanan khas disana. ya ditulungagung banyak sekali spot wisata kuliner yang pastinya membuat lidah anda bergoyang. disini anda dapat mencicipi berbagai macam variasi dari makanan khas dan juga oleh oleh.
kami akan mereferensikan beberapa makanan khas dan oleh oleh kota tulungagung
Oleh oleh kota tulungagung
Opak Pasir
opak pasir adalah salah satu makanan khas kota tulungagung. dimana kita dapat menemukannya banyak dijual dipinggir jalan atau tempat wisata. opak pasir adalah krupuk yang digoreng tanpa minyak diganti dengan pasir.
Jenang
Ayam Bakar Lodho
Bagi anda yang kebetulan datang di Tulungagung jangan lupa mencicipi makanan khas kota Tulungagung, salah satunya adalah lodho ayam. Untuk mendapatkannya anda cukup datang di tempat-tempat yang menyediakan menu ini.
SATE KAMBING
Buat warga Tulungagung yang suka makan pinggir jalan, ada satu kawasan di depan BARATA yang cukup ramai dikunjungi saat waktu makan siang maupun malam, tepatnya di JL. WR. Supratman.
Di sepanjang jalan ini terdapat beberapa tempat makan seperti Warung Pecel, Tahu Lontong, Nasi Bantingan, Soto Garang Asem dan lain-lain.
Ayam goreng
Dengan harga yang terjangkau dan tempat yang strategis seolah mengajak kita untuk datang dan menikmatinya.Berbagai menu yang disajikan Ayam Goreng, Bebek Goreng, Ayam Penyet, Pecel Lele, dan masih banyak lagi menu lainnya.
Sop ayam
Sate Kuda
Beberapa tempat wisata kuliner di Tulungagung;
Nasi Pecel mbok Mudin 'buka pagi' di Plosokandang
Nasi Bothok iwak kali 'buka malam' di karangrejo
Nasi lodho, banyak pilihan : Nasi Lodho Bu Mamik, Plosokandang | Nasi Lodho Sri Rejeki, Tapan | Nasi Lodho Sri Rejeki, Beji | Nasi Lodho, Sukoanyar Pakel | dst
Gimana apakah anda tertarik dengan referensi kami? selamat mencoba
KUE GETI

Berkunjung Ke Tulungagung kurang komplit bila belum membeli kue geti. Gurihnya kacang tanah bercampur wijen ini memberikan sensasi rasa yang sedikit berbeda. Gurih renyah dan manisnya gula merah berpadu membuat camilan yang satu ini selalu diminati tak hanya masyarakat Tulungagung, tapi juga warga luar Jawa.
Kalau Anda sedang singgah di Tulungagung, Jawa Timur, sangat mudah menjumpai makanan yang satu ini. Karena memang Tulungagung merupakan daerah produsen geti. Yak, geti namanya. Camilan yang terbuat dari kacang tanah dan wijen ini memang unik. Geti ini dibuat mirip sekali dengan enting-enting. Kacang tanah dan wijen dimasukkan ke dalam larutan gula merah dan dimasak hingga garing atau kering. Barulah di taruh ke dalam cetakan. Dan dikemas dalam kemasan plastik kecil-kecil.
Soal rasa, geti tidak kalah dengan jenis camilan lainnya. Rasa geti tidak terlalu manis seperti enting-enting. Karena campuran gulanya tidak sebanyak enting-enting. Ada tiga jenis pilihan geti. Mulai dari geti wijen, geti kacang tanah, ataupun gabungan keduanya. Kalau saya lebih menyukai geti kombinasi kacang tanah dengan wijen. Karena rasanya lebih gurih dan manisnya tidak berlebihan. Kalau sudah makan camilan ini, susah sekali untuk berhenti.
Saat ini geti banyak diproduksi oleh warga desa Jabalsari dalam skala industri kecil atau indsutri rumah tangga. Dengan melihat potensi banyaknya produsen geti dan wilayah pemasarannya yang masih luas, produk ini mempunyai potensi yang besar untuk dikembangkan. Menurut Mahmudi marketing Geti Produksi Suparmi Desa Jabal sari Kecamatan Sumbergempol Kabupten Tulungagung, mampu memproduksi 2.250 Kg/bulan untuk geti dari wijen. Untuk bahan baku diperoleh dari daerah Tulungagung, Kediri, Blitar dan sebagian dari India. Mahmudi menambahkan, Untuk pemasaran meliputi daerah Jawa, Bali, Kalimantan dan Sumatra
Ayam bumbu Lodho Tulungagung
Bahan
1 ekor ayam kampung dipanggang, utuh
Santan kental
Santan encer
Bumbu
cabe rawit
cabe keriting / merah besar
kunyit
jahe
laos
kencur
merica
ketumbar
kemiri
sereh
daun jeruk
daun salam
tomat
bawang goreng
garam
gula
Cara
* Semua bumbu dihaluskan kecuali laos, daun jeruk, daun salam, dan sereh lalu semua bumbu ditumis sampai wangi lalu masukkan santan encer dan ayam panggang lalu biarkan mendidih.
* masak ayam sampai lunak dengan api sedang lalu masukkan santan kental dan tomat potong biarkan sampai mendidih, angkat. Taburi bawang goreng.
Tulungagung, selain kota yang kaya akan berbagai budaya dan kesenian, memiliki makan khas yang beraneka ragam, mulai dari cenil, sredek, sompil,nasi pecel, dll. Nasi pecel adalah makanan khas yang banyak di sukai oleh masyarakat Tulungagung. Hal ini terlihat ketika pagi hari mayoritas wmasyarakat Tulungagung sarapan nasi pecel. Namun makanan yang lain juga tak kalah di sukai,seperti cenil, sompil,sredek banyak di jajakan di pasar-pasar tradisional. Pasar tradisional selain menjajakan keperluan sehari-hari juga banyak menjajakan makanan khas. Di Tulungagung nasi pecel bisa dengan mudah di dapatkan, karena banyaknya masyarakat yang menjual/menjajakan nasi pecel setiap harinya. Mulai dari warung yang kecil sampai warung yang besar.
Makanan nasi pecel kapan saja bisa di dapat dengan mudah karena di Tulungagung warung nasi pecel bukanya tak hanya pagi hari namun siang,sore bahkan malam haripun ada. Di pinggir-pinggir jalan Tulungagung berjejer warung-warung kecil yang menjajakan nasi pecel sebagai menu utamanya. Para pemilik warung biasanya tidak hanya menjajakan nasi pecel saja, namun juga makanan yang lain seperti nasi lodo,soto, dll. Kekhasan nasi pecel Tulungagung terasa pada sambal yang di sajikan. Nasi pecel Tulungagung mempunyai rasa sambal kacang yang pedas,di padu dengan tempe dan peyek kacang. Warung nasi pecel di Tulunagung yang terkenal adalah warung sekawan. yang terletak di jalan Dr. Soetomo,sebelah utara perempatan geleduk timur jalan. Warung sekawan ini bukanya tidak di pagi hari, namun di malam hari. Warung pecel sekawan ini tak pernah sepi dari pembeli. Mulai jam setengah 6 buka warung ini langsung di serbu pembeli. Biasanya warung"Sekawan" tutup jam 10 malam.
Selain di malam hari ada juga warung nasi pecel yang buka di waktu dini hari. Bukanya sekitar pukul 12.00 malam, biasanya pembelinya adalah para anak muda yang suka begadang. Warung pecel yang buka di malam hari ini tak begitu banyak, hanya segelintir saja dan yang sangat terkenal dikalangan anak muda Tulungagung adalah warung pecel "Kitun".warung pecel "Kitun" dapat ditemukan di desa Jepun. Warung pecel ini letaknya masuk gang, jadi tak banyak orang yang mengetahuinya. Walaupun masuk gang pelanggan warung pecel ini sangat banyak dan bahkan bisa antri lama untuk mendapatkan se pincuk nasi pecel. Harga yang ditawarkan tidak begitu mahal, jadi dangat pas bagi para pemuda yang sering kehabisan uang. Biasanya harga yang ditawarkan untuk se pincuk nasi pecel adalah dua ribu, ini sangat pas untuk kantong anak muda. Jika anda berminat dan ingin mencoba kekhasan nasi pecel Tulungagung, tak perlu mengeluarkan uang besar untuk menikmati se pincuk nasi pecel Tulungagung.
Tulungagung, selain kota yang kaya akan berbagai budaya dan kesenian, memiliki makan khas yang beraneka ragam, mulai dari cenil, sredek, sompil,nasi pecel, dll. Nasi pecel adalah makanan khas yang banyak di sukai oleh masyarakat Tulungagung. Hal ini terlihat ketika pagi hari mayoritas wmasyarakat Tulungagung sarapan nasi pecel. Namun makanan yang lain juga tak kalah di sukai,seperti cenil, sompil,sredek banyak di jajakan di pasar-pasar tradisional. Pasar tradisional selain menjajakan keperluan sehari-hari juga banyak menjajakan makanan khas. Di Tulungagung nasi pecel bisa dengan mudah di dapatkan, karena banyaknya masyarakat yang menjual/menjajakan nasi pecel setiap harinya. Mulai dari warung yang kecil sampai warung yang besar.
Makanan nasi pecel kapan saja bisa di dapat dengan mudah karena di Tulungagung warung nasi pecel bukanya tak hanya pagi hari namun siang,sore bahkan malam haripun ada. Di pinggir-pinggir jalan Tulungagung berjejer warung-warung kecil yang menjajakan nasi pecel sebagai menu utamanya. Para pemilik warung biasanya tidak hanya menjajakan nasi pecel saja, namun juga makanan yang lain seperti nasi lodo,soto, dll. Kekhasan nasi pecel Tulungagung terasa pada sambal yang di sajikan. Nasi pecel Tulungagung mempunyai rasa sambal kacang yang pedas,di padu dengan tempe dan peyek kacang. Warung nasi pecel di Tulunagung yang terkenal adalah warung sekawan. yang terletak di jalan Dr. Soetomo,sebelah utara perempatan geleduk timur jalan. Warung sekawan ini bukanya tidak di pagi hari, namun di malam hari. Warung pecel sekawan ini tak pernah sepi dari pembeli. Mulai jam setengah 6 buka warung ini langsung di serbu pembeli. Biasanya warung"Sekawan" tutup jam 10 malam.
Selain di malam hari ada juga warung nasi pecel yang buka di waktu dini hari. Bukanya sekitar pukul 12.00 malam, biasanya pembelinya adalah para anak muda yang suka begadang. Warung pecel yang buka di malam hari ini tak begitu banyak, hanya segelintir saja dan yang sangat terkenal dikalangan anak muda Tulungagung adalah warung pecel "Kitun".warung pecel "Kitun" dapat ditemukan di desa Jepun. Warung pecel ini letaknya masuk gang, jadi tak banyak orang yang mengetahuinya. Walaupun masuk gang pelanggan warung pecel ini sangat banyak dan bahkan bisa antri lama untuk mendapatkan se pincuk nasi pecel. Harga yang ditawarkan tidak begitu mahal, jadi dangat pas bagi para pemuda yang sering kehabisan uang. Biasanya harga yang ditawarkan untuk se pincuk nasi pecel adalah dua ribu, ini sangat pas untuk kantong anak muda. Jika anda berminat dan ingin mencoba kekhasan nasi pecel Tulungagung, tak perlu mengeluarkan uang besar untuk menikmati se pincuk nasi pecel Tulungagung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar